Widgetized Footer

Tuesday 24 July 2012

Lirik Himne El Cant Del Barça + Translate Indonesia

Tot el camp, ès un clam [Seluruh lapangan, Camp Nou bergemuruh]
Som la gent blaugrana [kami pendukung merah biru]
Tant se val d'on venim [tidak perduli kami berasal darimana]
Si del sud o del nord [baik dari selatan maupun dari utara]
Ara estem d'acord, estem d'acord [dan sekarang kami setuju, kami setuju]
Una bandera ens agermana [sebuah bendera telah menyatukan kita dalam persaudaraan]

Blaugrana al vent [merah dan biru berkibar di langit]
Un crit valent [dengan gagah berani]
Tenim un nom, el sap tothom: [kita mempunyai nama dan semua orang mengetahuinya]
Barça ! Barça ! Barça !

Jugadors, seguidors [para pemain, para pendukung]
Tots units fem forca [bersama kita menjadi kuat]
SĂ³n molts anys plens d'afanys [bertahun tahun penuh dengan semangat]
sĂ³n molts gols que hem cridat [banyak gol yang telah kita teriakan]
i s'ha demostrat, s'ha demostrat [dan itu terbukti, itu terbukti]
Que mai ningĂº no ens podrĂ  tĂ²rcer [tidak ada satupun yang bisa mengalahkan kita]

Blaugrana al vent [merah dan biru berkibar di langit]
Un crit valent [dengan gagah berani]
Tenim un nom, el sap tothom: [kita mempunyai nama dan semua orang mengetahuinya]
Barça ! Barça ! Barça

Berikutnya akan diulas bagaimana gaya bermain Barca jika disesuaikan dengan posisi Messi di dalam skema permainan mereka

1. Sayap kanan
Messi mengawali
petualangannya di tim
utama dengan
menempati posisi sayap
kanan. Messi muda
tampak nyaman dan
melakoni perannya
menusuk dari sisi kanan
dengan baik.

Meski belum menjadi
andalan Barca pada saat
itu, namun bakat yang
dimiliki Messi
menjadikannya cocok
untuk bermain di posisi
sayap. Sayangnya di
jaman modern ini,
seorang winger tidak
akan mendapat ruang
gerak leluasa tanpa
bantuan pemain lainnya.

Disini diperlukan Dani
Alves untuk melakukan
gerakan kombinasi guna
memberikan ruang bagi
Messi.
Dengan Alves di sisi
kanan penyerangan.
Messi bisa bermain agak
ke tengah guna menarik
perhatian pemain lawan
dan memberikan ruang
bagi rekannya yang lain.
Disini nama Messi mulai
dikenal dengan
permainannnya yang
jenius. Setelah Zlatan
Ibrahimovic hengkang,
Messi 'resmi' bermain di
tengah sebagai
gelandang serang atau
striker tunggal di lini
depan La Blaugrana.

2. False no.9 hingga
striker tunggal
Kemampuan Messi bukan
hanya bisa mengancam
gawang lawan, tetapi
lebih dari itu. Karenanya
bukan suatu hal yang
mengejutkan jika Messi
banyak memberikan
assist atau membuka
ruang untuk pemain
lainnya seperti peran
false no.9.

Dari tengah lapangan,
Messi bisa memainkan
beberapa peran di
lapangan. Mulai dari
gelandang serang, false
no.9 hingga striker
tunggal di lini depan.

Sepertiga area lawan
menjadi tempat
maksimal bagi Messi
untuk memainkan
kreativitasnya dan
menciptakan peluang.

Di setiap laga, posisi
Messi sulit ditebak, dari
seorang gelandang, false
no.9 hingga seorang
striker haus gol di lini
depan. Yang pasti dengan
kebebasan yang
dimilikinya membuat
permaianan Messi
menjadi lebih hidup.
Kemampuan dribel Messi
yang terbilang istimewa
menjadikan dirinya
semakin sulit untuk
diantisipasi.
Man-marking di banyak
kesempatan terbukti
tidak berhasil
menghentikan Messi.

Penyerang mungil asal
Argentina ini dengan
cerdas akan menarik
pemain yang menjaganya
hingga ke tengah
lapangan. Begitu datang
kesempatan, Messi
dengan skill dribel yang
istimewa akan
memimpin penyerangan
timnya dan kembali ke
posisi aslinya.
Sejauh ini, satu-satunya
cara untuk menghentikan
Messi adalah dengan
membangun tembok
tebal berlapis di barisan
pertahanan. Dengan
begitu, Messi dipastikan
kesulitan membongkar
pertahanan menumpuk
yang diperagakan lawan.

Cara ini terbukti bisa
membuat La Pulga mati
kutu, seperti yang pernah
diterapkan oleh Jose
Mourinho dan Roberto Di
Matteo.

3. Bermain di belakang
striker
Sekalipun posisi ini
terkesan paling sesuai
untuk Messi, namun pada
kenyataannya pemain
berusia 25 tahun ini
jarang melakoni peran ini.

Messi memiliki skill yang
tepat untuk berperan
sebagai pengatur
serangan. Terbukti Messi
bisa melakoni peran ini
dengan baik ketika
bermain di belakang
Alexis Sanchez di laga El
Clasico. Bermain di
belakang Bojan Krkic
ketika melawan Arsenal
di Liga Champions. Dan
mungkin Tito akan
memainkannya di posisi
ini lebih sering lagi di
musim depan.

Kemampuan Messi untuk
melepas umpan dan
membuka ruang
menjadikannya sesuai
dengan posisi di belakang
striker. Dengan
menempati posisi ini,
Alexis Sanchez bakal
memiliki lebih banyak
pilihan ketika menguasai
bola. Menggiring bola ke
kotak penalti lawan,
mengembalikannya
kepada Messi atau bisa
juga memberikan umpan
kepada Dani Alves yang
kerap kali maju
membantu penyerangan.

4. Kesimpulan
Talenta yang dimiliki
Messi tak diragukan lagi
menjadikan dirinya
pemain yang berbahaya
bagi setiap lawan. Di
musim lalu Messi
memainkan peran
sebagai false no.9
sebanyak 45 kali dari 47
pertandingan.

Posisi sayap yang
sempat ditempati Messi
di awal karirnya,
nampaknya sudah mulai
terlupakan. Andres
Iniesta atau Alexis
Sanchez lebih dipilih untuk
menempati posisi di
kedua sayap. Yang jelas
dengan diberi kebebasan
dalam skema permainan
Barca, Messi bisa ada
dimana-mana. Di kedua
sayap, tengah lapangan,
hingga berada di barisan
depan.
- Bola.net

Friday 6 July 2012

Subhanallah !! Bayi ini Lahir Dengan Membawa Al-Qur'an

Ulama terkenal dari Nigeria pada Senin(14/5) bergumul di Mushin, Provinsi Lagos,barat daya Nigeria,untuk menyaksikan upacara penamaan seorang bayi. Bayi tersebut bukan bayi biasanya sehingga harus masuk pemberitaan di
media, namun bayi yang
terlahir pada 7 Mei 2012
tersebut terlahir dengan membawa sebuah Quran kecil di tangannya dari rahim
ibunya. Allahuakbar!
Setelah menyampaikan
sebuah kultum, seorang
ulama Nigeria, Ustadz
Abdul Rahman Olanrewaju Ahmed,
memberikan nama
kepada bayi tersebut
dengan nama Abdul
Wahab Iyanda Aderemi
Irawo. Dalam Pemberian nama tersebut,Ustadz Abdul
Rahman juga menasihati Sang ibu dari jabang bayi tersebut bahwa bayinya bukanlah seorang nabi
meskipun ia terlahir
dari rahimnya sambil
memegang Quran.
Beliau juga menambahkan bahwa
hal tersebut merupakan
kehendak Allah,untuk mengirim bayi tersebut ke dunia dengan cara yang menakjubkan, yakni terlahir dengan
membawa Quran
dari rahimnya.
Ulama lain yang ikut
dalam acara tersebut
antara lain Sheikh Abdulraman Sulaiman
Adangba, Ketua dari
Komunitas Nasrulifathi
Ustadz lhaji Abdullahi
Akinbode, dan Dr Ramoni Tijani dari
Komunitas Islam
Alifathiquareeb.
Sebelumnya pada Ahad (13/5), ibu dari sang jabang bayi ini menyatakan diri
memeluk Islam setelah
melihat bayinya terlahir
dengan membawa
Quran dari rahimnya.
Kini, sang ibu 32tahun yang dulu bernama Kikelomo Ilori ini kemudian berganti menjadi Sherifat.

Hal serupa juga
dilakukan oleh nenek
sang jabang bayi
yang dulu memeluk
agama Kristen sekarang menjadi
seorang Muslim dan
mengganti namanya
dengan nama Islami.
Di luar rumah sang
jabang bayi, bejibun
pedangang tumpah
ruah menjual berbagai suvenir tentang bayi tersebut,mulai dari kaos, tasbih,dan foto-foto sang jabang bayi yang terlahir membawa
Quran tersebut. Kelahiran sang jabang bayi tersebut hingga saat ini masih mengundang kontroversi, dimana
para sekularis menganggap sesuatu
yang mustahil bagi
seorang bayi terlahir
dengan memegang
(membawa) Quran
dari rahim sang ibu.
Namun di lain pihak,
banyak yang berpendapat bahwa
apa pun bisa terjadi
jika Allah berkehendak.
Wallahu’alam bish
shawwab.

7 MANFAAT MEMBACA AL QUR'AN

Sudahkah Anda Membaca Al-Quran Hari ini ?
Membaca al Qur’an adalah kebiasaan yang
wajib bagi generasi emas pada zaman Rasulullah SAW masih
hidup.
Membaca al-Qur’an sudah menjadi menu utama Sahabat Rasulullah SAW dimasanya karena itulah salah satu rahasia generasi emas umat muslim saat itu. Sedangkan jika menilik umat Islam sekarang ini al Qur’an hanya dijadikan benteng fatwa-fatwa aneh yang dikeluarkan MUI (Majelis Ulama Indonesia)
seperti menghalalkan film-film yang tak patut
ditonton dan sebagainya.

Kemungkinan tahun ini, MUI juga akan mengeluarkan
fatwa haram guna
mengharamkan BBM
bersubsidi bagi rakyat Indonesia. Sungguh berbanding terbalik nasib al Qur’an saat ini jika dibandingkan dengan masa emas umat Islam dahulu.
Kini al Qur’an hanya dijadikan symbol saja seperti :
--Sumpah
Dalam pelantikan entah
itu Presiden, wakil rakyat al Qur’an hanya
menjadi symbol saja
dalam pelantikan tersebut. Inilah gambar
sumpah pada saat
pelantikan Presiden atau Menteri Pada gambar terlihat jelas bahwa al Qur’an terletak dibelakang
orang yang dilantik saat
itu dan tidak menghadap kepada
wajahnya.
Maka percuma saja
sumpah jika membelakangi al Qur’an,Patutkah al Qur’an dibelakangi ?
ini salah satu pembangkangan
kepada al Qur’an
tersebut. Mereka
bersumpah dengan
menggunakan al Qur’an
tetapi tidak menjalankan aturan
yang ada pada al Qur’an tadi “Naudzubillah” dan
banyak pula fakta yang
sudah terpampang
jelas saat ini. Dimulai
dari korupsi, suap
menyuap antar aparatur hukum dan juga Presiden yang hanya peduli pada
kekuasaannya saja.

--Tilawah dan Khatam al Qur’a nKebanyakan dari mereka yang sudah pandai membaca al Qur’an dengan tilawah dan tartil merasa cukup bahwa mereka sudah
membaca al Qur’an
dengan keindahan suara
yang mereka miliki
bahkan lomba tilawah ini diperlombakan dari
tingkat yang paling kecil
yakni Pedesaan hingga
tingkat yang tinggi
yakni tingkat Internasional.
Sungguh berbanding terbalik dengan keadaan pada generasi emas umat Islam dahulu.
Generasi emas umat Islam dahulu sangat
bersungguh mempelajari al Qur’an
yakni lebih pada
tingkat penerapan al
Qur’an pada kehidupan
mereka maka pantaslah
Allah SubhanahuWata'ala
selalu memberikan
kemenangan pada
mereka walaupun
jumlah mereka saat itu
sedikit jika dibandingkan
umat Islam yang
sekarang yang lebih
banyak.

Perbedaan umat Islam sekarang yakni jika umat Islam dahulu lebih mengutamakan penerapannya daripada
sekedar tilawah saja
dan sebaliknya. Dan
juga jika membahas Khatam al Qur’an umat Islam dahulu lebih suka meng-khatam al Qur’an
dengan secara langsung
menerapkannnya
pada kehidupan sehari-hari sedangkan jika
menilik umat Islam
sekarang sehari-harinya
mereka menghafal
tanpa menerapkannya.
Itulah perbedaan umat
Islam pada zaman
emas dan zaman
sekarang maka
manfaat membaca al Qur’an yang dapat Penulis simpulkan yakni:
1. Dapat meningkatkan
keimanan dan ketaqwaan

2. Dapat menjadi bahan
renungan (muhasabah) disaat berbahagia maupun bersedih

3. Menjadi pengingat akan kebesaran Allah

4. Menjadi sebuah
pedoman dalam
menjalani kehidupan sehari-hari

5. Menjadi hujjah dalam ghazwul fikr saat ini

6. Menjadi amal shalih

7. Sebagai motivator
tersendiri Itulah manfaat membaca al Qur’an yang saya rasakan selama ini mudah-mudahan antum
dapat mengambil
hikmah dan mengimplementasikannya dalam kehidupan
sehari – hari.

Ayo Kita teladani dan Turuti Generasi Emas Islam dahulu sebagai yg Contoh kita agar Generasi Islam Sekarang layak Menjadi Generasi Islam Emas sebelum Akhir Zaman

Ini 7 Amalan yang Pahalanya Terus Mengalir

Amal Jariyah adalah
sebutan bagi amalan
yang terus mengalir
pahalanya, walaupun
orang yang melakukan
amalan tersebut sudah
wafat.
Amalan tersebut terus memproduksi
pahala yang terus
mengalir kepadanya.
Hadis tentang amal
jariyah yang populer dari
Abu Hurairah
menerangkan bahwa
Rasulullah SAW
bersabda, "Apabila anak
Adam (manusia) wafat,maka terputuslah semua (pahala) amal perbuatannya kecuali
tiga macam perbuatan,
yaitu sedekah jariah,
ilmu yang bermanfaat,
dan anak saleh yang
mendoakannya" (HR.
Muslim).
Selain dari ketiga jenis
perbuatan di atas, ada
lagi beberapa macam
perbuatan yang
tergolong dalam amal
jariah.
Dalam riwayat lain,
Rasulullah SAW
bersabda,
"Sesungguhnya diantara
amal kebaikan yang
mendatangkan pahala
setelah orang yang
melakukannya wafat
ialah ilmu yang disebar­
luaskannya, anak saleh
yang ditinggalkannya,
mushaf (kitab-kitab
keagamaan) yang
diwariskannya, masjid
yang dibangunnya,
rumah yang dibangunnya untuk
penginapan orang yang
sedang dalam
perjalanan. sungai yang
dialirkannya untuk
kepentingan orang
banyak, dan harta yang
disedekahkannya” (HR.
Ibnu Majah).
Di dalam hadis ini
disebut tujuh macam
amal yang tergolong
amal jariah sebagai
berikut.

1. Menyebarluaskan ilmu
pengetahuan yang
bermanfaat, baik
melalui pendidikan
formal maupun
nonformal, seperti
diskusi, ceramah,
dakwah, dan
sebagainya. Termasuk
dalam kategori ini adalah
menulis buku yang
berguna dan
mempublikasikannya.

2. Mendidik anak menjadi anak yang saleh. Anak yang saleh akan selalu berbuat kebaikan di dunia. Menurut keterangan hadis ini,
kebaikan yang dipeibuat
oleh anak saleh
pahalanya sampai
kepada orang tua yang
mendidiknya yang telah
wafat tanpa
mengurangi nilai/pahala
yang diterima oleh anak
tadi.

3. Mewariskan mushaf
(buku agama) kepada
orang-orang yang dapat
memanfaatkannya
untuk kebaikan diri dan
masyarakatnya.

4. Membangun masjid.
Hal ini sejalan dengan
sabda Nabi SAW,
”Barangsiapa yang
membangun sebuah
masjid karena Allah
walau sekecil apa pun,
maka Allah akan
membangun untuknya
sebuah rumah di
surga” (HR. al-Bukhari dan Muslim).
Orang yang membangun
masjid tersebut akan
menerima pahala
seperti pahala orang
yang beribadah di masjid itu.

5. Membangun rumah
atau pondokan bagi
orang-orang yang
bepergian untuk
kebaikan. Setiap orang
yang memanfaatkannya, baik untuk istirahat sebentar
maupun untuk
bermalam dan kegunaan
lain yang bukan untuk
maksiat, akan
mengalirkan pahala
kepada orang yang
membangunnya.

6. Mengalirkan air secara
baik dan bersih ke
tampat-tempat orang
yang membutuhkannya
atau menggali sumur di
tempat yang sering
dilalui atau didiami orang
banyak. Setelah orang
yang mengalirkan air itu
wafat dan air itu tetap
mengalir serta
terpelihara dari
kecemaran dan
dimanfaatkan orang
yang hidup maka ia
mendapat pahala yang
terus mengalir.
Semakin banyak orang
yang memanfaat­
kannya semakin banyak
ia menerima pahala di
akhirat. Rasulullah SAW
bersabda, "Barangsiapa
membangun sebuah
sumur lalu diminum oleh
jin atau burung yang
kehausan, maka Allah
akan memberinya
pahala kelak di hari
kiamat.” (HR. Ibnu
Khuzaimah dan Ibnu
Majah).

7. Menyedekahkan
sebagian harta. Sedekah yang diberikan secara ikhlas akan
mendatangkan pahala
yang berlipat ganda.

Sumber : Ensiklopedi
Hukum Islam